Alamat

 

Rabu, 16 Januari 2019

Apa itu kesurupan dan kenapa Jin syetan tidak suka bacaan Al Quran dan cenderung tersiksa bahkan kepanasan ?

0 komentar
Salahsatu kemukjizatan Al Quran adalah ia bisa mempengaruhi elemen atau unsur-unsur yang ada di langit maupun bumi. Maksudnya Al Quran adalah kalamullah yang bisa dipahami oleh makhluq-Nya di alam raya ini, baik yang padat, cair maupun selain itu, semuanya akan mengerti bahasa Al Quran. Allah SWT berfirman : "Kalau sekiranya Kami turunkan Al Quran ini ke sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutanya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir " QS. Al Hasyr ayat 21.
Maka ketika Al quran dibacakan kepada tubuh manusia, maka secara fitrah seharusnya manusia akan merasakan kedamaian dan ketenangan yang sesungguhnya, karena semua unsur yang ada dalam tubuhnya akan merespon positif kalamullah ini.
Namun takala dalam diri manusia sudah dicampuri dengan unsur-unsur negatif dari luar dalam hal ini syetan yang tidak suka dengan Al Quran, maka unsur negatif ini akan dilawan bahkan diusir oleh unsur positif  yang sedang bergerak gara-gara ada stimulus bacaan Al quran kepadanya (lihat youtube akan penelitian dr. Kiomoto dari Jepang tentang respon kata-kata terhadap air yang dibuktikan oleh Ust.Danu dalam salahsatu acara tv swasta). Disinilah terjadinya " konslet " atau kesurupan yang semuanya terjadi dalam rangka reaksi alami tubuh yang tidak menginginkan keberadaan hawa panas dari syetan dalam dirinya. Peristiwa ini terjadi secara alami karena memang sedang terjadi perkelahian antara penjaga tubuh kita dalam hal ini ion atau unsur positif yang terkandung dalam darah (mungkin juga sel darah putih ) melawan penyusup yang hendak merusak. 
Persis seperti kita punya Satpan yang ketiduran, maka saat Al Quran dikumandangkan seperti membangunkanya mengusir penyusup, lalu ia bangun dan memukulinya dan mengusirnya. Keberhasilan keluar tidaknya Jin dari tubuh kita sangat erat kaitanya dengan keyakinan kita dalam memberikan semangat, kepercayaan dan dukungan kepada pak Satpam tadi. Jika kita tidak yakin dengan bacaan Al Quran bahkan meninggalkanya, gara2 ada sekali atau dua kali perlawanan dari penyusup, maka kita akan kalah dan Jin akan menang. Kuncinya, istiqamah dan yaqin jika Al Quran bisa menyembuhkan.

0 komentar:

Posting Komentar

 
PBR © 2018